Lampung Tengah

Ketum PPWI Wilson Lalengke Minta Polres Lamteng Serius Tangani Kasus Tindak Kekerasan Wartawan

157
×

Ketum PPWI Wilson Lalengke Minta Polres Lamteng Serius Tangani Kasus Tindak Kekerasan Wartawan

Sebarkan artikel ini

Lampung Tengah (LB): Ketua Umum Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI), Wilson Lalengke, mengaku prihatin atas kekerasan yang dialami wartawan salah satu media online di Lampung Tengah dan meminta Polres Lampung Tengah serius menangani kasus tersebut.

“Kita semua prihatin dan sangat menyayangkan terjadinya kekerasan terhadap wartawan. Saya meminta Polres Lampung Tengah serius menangani kasus ini sampai tuntas,” ucap Alumni PPRA-48 Lemhanas RI Tahun 2012 kepada wartawan, Sabtu (1/6/2024).

Selanjutnya dia mengatakan persoalan tindak kekerasan terhadap wartawan perlu ditangani secara serius oleh pihak terkait. Wilson juga berpesan kepada para wartawan agar selalu berhati-hati dalam melaksanakan tugasnya.

“Kita berharap Polres Lampung Tengah segera memproses sesuai peraturan yang ada. Saya juga mengingatkan wartawan juga mesti berhati-hati dalam bekerja, utamakan keselamatan di manapun, dan apapun yang dilakukan, serta terhadap siapapun,” ujar Wilson.

Sebelumnya diberitakan, Anwar, wartawan salah satu media online, resmi melaporkan tindak kekerasan yang dialaminya ke Polres Lampung Tengah pada Kamis (2/5/2024) sekitar Pukul 14.00 WIB. Laporan diterima di SPKT Mapolres Lampung Tengah dengan Nomor: STTLP/B/110/V/2024/SPKT/POLRES LAMTENG/POLDA LAMPUNG.

Setelah membuat laporan, Anwar langsung melakukan visum di RSUD Demang Sepulau Raya Lampung Tengah.

“Iya, tadi sekitar Pukul 14.00 WIB (Kamis 2 Mei 2024, red) saya mendatangi Mapolres Lampung Tengah untuk membuat laporan tindakan kekerasan yang saya alami saat melakukan peliputan di Kampung Sidoluhur, Kecamatan Bangunrejo. Semua yang terjadi dan saya alami sudah saya sampaikan dalam laporan,” ungkapnya.

“Alhamdulilah laporan saya diterima dengan baik. Tinggal menunggu 3 sampai 7 hari ke depan, mudah-mudahan ada kabar atau pemberitahuan perkembangan,” katanya. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *