BATANGHARI (lampungbarometer.com): Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Batanghari memberikan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelaksanaan Pemungutan Penghitungan Suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang nantinya digunakan pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur 27 Juni 2018 mendatang, Senin (10/6/2018).
Bimtek yang diikuti Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan Petugas Perlindungan Masyarakat (Linmas) se-Kecamatan Batanghari tersebut terbagi menjadi empat sesi pada dua tempat. Pertama digelar di Balai Pertemuan Umum (BPU) pada pagi dan siang, dan kedua digelar di Balai Desa Batangharjo, pagi dan siang.
“Ketua PPK Batanghari Arif Nurohman mengatakan peserta Bimtek Pelaksanaan Penghitungan Suara pada Pilgub itu berjumlah 800 orang yang terbagi menjadi empat sesi. Untuk narasumber yang di BPU adalah Astri Yusniarti dan Syarifudin. Kemudian narasumber di Balai Desa Batangharjo yaitu Mayningsyah dan Irham, ” kata Ketua PPK Pilgub yang akrab disapa Arif.
Arif menambahkan setiap sesi acara Bimtek itu terdiri dari 200 peserta dan diikuti oleh PPL. Dia juga mengatakan kegiatan Bimtek itu dilaksakan agar KPPS memahami tugas pokok dan fungsinya sehingga pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara berjalan sesuai yang diharapkan.
Sementara itu kepada lampungbarometer.com, Ketua Panwascam Kecamatan Batanghari Ruli Mondes mengatakan selain untuk menyamakan persepsi antara KPPS dan PTPS, Bimtek juga bertujuan mengurangi persoalan yang dapat mengakibatkan terganggunya proses pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara pada Pilgub mendatang.
“Kegiatan Bimtek ini digelar agar petugas PPK memahami tugas pokok dan fungsinya, sehingga pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara pada Pilgub mendatang bisa berjalan lancar sesuai target,” kata Ruli saat ditemui di Kantor Panwascam Batanghari.
Tidak ada komentar