METRO (lampungbarometer.com): Koramil 411-11/Purbolinggo dan Polsek Way Bungur bersinergi menggelar Operasi Cempaka Krakatau 2018 secara bersama untuk meminimalisasi kejahatan dan kriminalitas di wilayah teritorial, Rabu (17/10/2018). Operasi ini digelar dalam rangka menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta memilihara situasi yang kondusif di wilayah Purbolinggo Dan Polsek Way Bungur. Operasi ini dilaksanakan dengan prinsip mengedepankan penegakan hukum (Gakkum) yang didukung dengan Giat Preventif, Giat Diteksi dan Giat Banops. Menurut Wakapolsek Way Bungur Ipda Ngatono, sasaran Operasi Cempaka Krakatau 2018, meliputi razia Senpi/Sajam, Narkoba, Miras, perjudian dan pornografi. Tim Operasi Cempaka Krakatau 2018 dipimpin Wakapolsek Way Bungur Ipda Ngatono bersama 9 orang personel; 6 anggota Polsek Way Bungur dan 3 anggota Koramil 411-11/Purbolinggo. Operasi Cempaka Krakatau ini menindaklanjuti kesepakatan Polres Lampung Timur dan masyarakat bahwa hiburan dalam hajatan warga hanya diizinkan hinggga Pukul 22.00 WIB. Tim menyisir para pedagang di setiap acara hiburan malam (hajatan warga) yang sering berakhir dengan kerusuhan, perkelahian antarpenonton yang disebabkan Miras. Selain itu, suhu politik yang meningkat menjelang Pemilu dan Pilpres 2019. Hasil operasi sementara ini Tim mengamankan sejumlah minuman keras yang kadar alkoholnya di atas 10 % seperti Vigour, Anggur Merah, Mansion dan Vodka. Sedangkan para pedagang hanya didata untuk pengambilan data selanjutnya. Kegiatan Operasi Gabungan TNI-Polri ini akan terus dilaksanakan guna menciptakan keamanan dan ketertiban di masyarakat. Nantinya diharapkan dalam melaksanakan aktivitas sehari hari keamanan dan kenyamanan masyarakat bisa terjamin.
Tidak ada komentar