Info PilkadaPesawaran

Hadiri Istigasah, Calon Bupati Nanda Indira: Hari Santri Momentum Mengingat Perjuangan Ulama

55
×

Hadiri Istigasah, Calon Bupati Nanda Indira: Hari Santri Momentum Mengingat Perjuangan Ulama

Sebarkan artikel ini

Pesawaran (LB): Hari Santri yang diperingati setiap 22 Oktober menjadi momentum untuk mengingat semangat para ulama dalam memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia.

Selain itu, Hari santri menjadi tonggak sejarah perjuangan para santri dan ulama dengan tercetusnya Resolusi Jihad oleh KH. Hasyim Asyari. Semangat para santri itu patut dicontoh masyarakat Bumi Andan Jejama dalam upaya mendukung pembangunan.

Pesan itu disampaikan Ketua Himpunan Majelis Taklim Pesawaran, Nanda Indira Dendi saat menghadiri Istigasah Kubro di Pondok Pesantren Riyadhul Mubtadi’ien, Desa Tanjung Agung, Kecamatan Way Lima, Senin (21/10/2024) malam.

“Pondok pesantren menjadi pendidikan alternatif yang menekankan pembentukan karakter yang sangat berguna di tengah masyarakat, dengan semangat mengabdi untuk berkontribusi dalam pembangunan,” kata Nanda.

Menurut Nanda, peran aktif para santri dan ulama sangat besar dalam mendukung kemajuan suatu daerah, di antaranya dengan berkiprah di bidang sosial keagamaan.

“Pesawaran yang mayoritas penduduknya memeluk agama Islam dan memiliki lebih 90 pesantren yang tersebar di sebelas kecamatan,” ujarnya.

Dia menjelaskan pendidikan di pondok pesantren dengan ciri khasnya harus mampu mengikuti zaman dan mengambil peran dalam program pembangunan di Bumi Andan Jejama.

“Saya berharap gelaran Istigasah Kubro dan doa bersama ini menjadi momentum untuk mengingat jasa para ulama serta meneladaninya dalam rangka memajukan Pesawaran menuju baldatun toyibatun wa robbun ghofur,” pungkasnya.

Istigasah kubro memperingati hari santri itu dihadiri Camat Way Lima, Pengurus PCNU Pesawaran, Kepala Desa Tanjung Agung, para santri, tokoh ulama serta masyarakat. (*/tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *