Pesawaran

Kadis Pariwisata Anggun Saputra Gelar Suntan Yang Tuan, Putra Asli Daerah yang Komitmen Bangun Pesawaran

121
×

Kadis Pariwisata Anggun Saputra Gelar Suntan Yang Tuan, Putra Asli Daerah yang Komitmen Bangun Pesawaran

Sebarkan artikel ini

Pesawaran (LB): Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pesawaran Anggun Saputra, S.E., M.M. menegaskan komitmennya dalam pengembangan pariwisata dan mendukung pelestarian adat dan budaya Lampung untuk membangun Kabupaten Pesawaran menjadi lebih baik.

Dia juga menjelaskan peran masyarakat adat sangat penting dalam upaya membangun Bumi Andan Jejama, khususnya dalam pengembangan bidang pariwisata dan pelestarian adat dan budaya Lampung.

Hal itu disampaikan Anggun kepada lampungbarometer.id saat ditemui di kantornya, Senin(28/5/2023).

“Sebagai putra asli Kabupaten Pesawaran tentu saja saya memandang peran masyarakat adat sangat penting dalam upaya kita mengembangkan pariwisata di Bumi Andan Jejama ini. Secara adat gelar saya Sutan Yang Tuan, jadi tidak mungkin saya alergi dengan masyarakat adat Pesawaran,” ujarnya.

“Pesawaran ini tanah kelahiran saya, keluarga besar saya juga di sini. Bisa dicari rekam jejak saya dan keluarga besar saya dalam memajukan adat budaya tanah kelahiran saya dan membangun Kabupaten Pesawaran ini,” ucap Anggun.

Saat dimintai penjelasan terkait tidak dilibatkannya masyarakat adat dalam kegiatan KaTa Kreatif 2023 yang menghadirkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, beberapa waktu lalu, Anggun mengaku sudah menyampaikan permohonan maaf kepada ketua Majelis Penyimbang Adat Lampung (MPAL) Kabupaten Pesawaran.

“Saya menyampaikan permohonan maaf kepada ketua MPAL jika tidak sempat kami undang dalam acara kemarin. Itu di luar kendali kami, karena acara tersebut adalah acara Kementerian, acara Pusat. Rundown acaranya sudah Pusat yang menentukan, Dinas Pariwisata Pesawaran sifatnya hanya membantu acara tersebut,” ungkapnya.

“Kegiatan itu bukan kegiatannya Kabupaten Pesawaran, kita hanya terpilih menjadi sebagai tempat acara ini berlangsung dari seluruh 14 kabupaten kota di Provinsi Lampung,” imbuhnya.

Selanjutnya Anggun juga mengatakan dia selalu terbuka terkait pengembangan pariwisata di Pesawaran.

“Saya sebenarnya sudah mengusulkan beberapa hal kepada panitia penyelenggara, tapi sekali lagi kami Dinas Pariwisata Pesawaran dan Dinas Pariwisata Provinsi Lampung tugasnya hanya membantu agar acara ini berjalan lancar,” beber Anggun.

“Kita sangat bersyukur dan berterima kasih karena Kabupaten Pesawaran didatangi Menteri dengan mengumpulkan 200 UMKM. Mas Menteri datang tanpa kita undang lo tanpa diundang bawa Program Kata Kreatif. Ini kan berarti Mas Menteri sayang dengan Kabupaten Pesawaran,” katanya.

Lebih lanjut Anggun juga mengajak dengan tangan terbuka jika MPAL Kabupaten Pesawaran memiliki program kerja yang berkaitan dengan pelestarian adat budaya yang bisa menjadi poin plus.

“Dinas Pariwisata Pesawaran dengan tangan terbuka dan senang hati akan mensupport kalau MPAL memiliki program dalam pengembangan pariwisata dan pelestarian adat,“ katanya.

“Saya sebagai kepala Dinas Pariwisata juga mohon maaf kepada organisasi, komunitas, dan lembaga swadaya masyarakat yang merasa tidak dihargai karena tidak menerima undangan dalam acara Kementerian ini. Tidak ada niatan kami untuk tidak menghargai menganggap tidak penting teman-teman semua.

Insya Allah kalau di waktu mendatang Dinas Pariwisata mengadakan kegiatan seperti ini, semua teman-teman akan kita undang. Kalau kegiatan kali ini, karena Kementerian yang mengadakan, kami tidak bisa, kami hanya mendukung,” pungkasnya. (Uud/Sori)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *