TULANG BAWANG (lampungbarometer.id): Enam warga Lampung Timur yang mengalami kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di ruas jalan nasional Simpang Penawar-Rawajitu Kecamatan Banjar Margo, Tulang Bawang merupakan satu keluarga.
Mereka mengalami lakalantas tunggal, usai Kijang Innova warna putih nomor polisi B 1269 POC yang dikemudikan oleh Sukarno (46) hilang kendali lalu nyebur ke sungai ketika melintas di jalan menikung sekitar areal PT BNIL.
Informasi yang didapatl, mereka berasal dari Kampung Taman Sari Kecamatan Purbolinggo, Lampung Timur hendak kondangan ke SP 4 Pasar Batang Kecamatan Gedung Aji Lama, Tulang Bawang.
“Katanya mereka mau kondangan, menghadiri nikahan familinya di SP 4 Pasar Batang,” ujar Arya, seorang warga setempat.
Kecelakaan lalulintas yang merenggut korban jiwa itu terjadi di jalan penghubung Simpang Penawar-Rawajitu, tepatnya di sekitar areal PT Bangun Nusa Indah Lampung (BNIL) Kecamatan Banjar Margo, dua orang meninggal dunia dalam lakalantas tunggal itu, Minggu (24/10/2021) sekitar pukul 09.00 WIB.
Mobil minibus Kijang Innova yang dikendarai oleh Sukarno (46), out of control atau hilang kendali lalu nyebur ke sungai ketika melintas di ruas jalan nasional itu.
Kasatlantas Polres Tulangbawang AKP Suhardo, membeberkan, mobil tersebut berpenumpang enam orang.
“Mereka satu keluarga, semuanya warga Kampung Taman Sari Kecamatan Purbolinggo, Lampung Timur. Dua meninggal dan empat orang luka ringan,” terang AKP Suhardo.
Dua korban meninggal adalah Jumitun (55) Binti Dasiman dan Mali Bin Lamidi (60), warga Kampung Taman Sari Kecamatan Purbolinggo, Lampung Timur.
Sementara, empat orang lainnya yang mengalami luka ringan. Kondisi mobil yang ditumpangi korban mengalami kerusakan cukup parah pada bagian depan. (*/red)