BANDAR LAMPUNG (lampungbarometer.id): Dua unit sepeda motor jenis Honda Beat raib digasak maling dari Komplek Perumahan Cempaka Residen Lk 1/RT 006, Kelurahan Gunung Agung, Kecamatan Langkapura, Kota Bandar Lampung, Sabtu (9/10/2021), sekitar Pukul 03.00 WIB.
Satu dari motor tersebut milik Wakil Ketua Bidang Pembelaan Wartawan PWI Provinsi Lampung yang juga mencalonkan diri maju dalam pemilihan Ketua PWI Lampung, Juniardi.
Menurut Juniardi, motor jenis Honda Beat BE-2302-ACS warna hitam buatan Tahun 2019 miliknya memang biasa terparkir di depan rumahnya, yakni rumah Nomor 3 perumahan klaster tersebut.
Sedangkan satu motor lainnya yang ikut raib adalah Honda Beat warna biru, belum ada nomor plat (profit) milik Aji, karyawan Zean Dekorasi, yang juga terparkir di halaman depan rumahnya.
Menurut Juniardi (46), yang juga Pimred salah satu media online, dirinya sudah melaporkan kasus tersebut ke Polresta Bandar Lampung dengan nomor laporan LP/B/2272/X/SPKT/POLRESTA BANDAR LAMPUNG/POLDA LAMPUNG. Dia menambahkan, Tim Reskrim dan Inafis Polresta Bandar Lampung sudah melakukan olah TKP.
Juniardi menceritakan motor Honda Beat miliknya itu biasa digunakan istrinya untuk ke warung dan antar jemput anak sekolah.
“Jam 17.00 WIB motor parkir di depan rumah, dan selama ini aman-aman saja. Pagi itu saya baru pulang dari kantor, seperti biasa Satpam perumahan membukakan pintu gerbang. Saat parkir saya lihat kok motor ga ada, saya mengira sedang dibawa pergi. Saya masuk membangunkan anak istri, dan tanya motor. Sadar hilang, saya panggil Satpamnya, dia juga bingung,” kata Bang Jun, sapaan akrab Juniardi.
Bang Jun, sapaan akrabnya, mengaku kemudian mencoba berkeliling perumahan yang memang hanya ada belasan rumah itu. Beberapa warga yang sudah bangun pagi itu keluar rumah dan membahas hilangnya motor tersebut. Saat tetangganya, Angga, terbangun, dia juga baru sadar satu motor anak buahnya sudah hilang.
“Tetangga sebelah rumah, Aji, juga bilang saat keluar salat Subuh, motornya tidak ada di tempat biasa. Dia kira dibawa yang punya. Anehnya, gerbang dijaga Satpam 24 jam, yang membuka tutup gerbang setiap ada yang keluar masuk. Apalagi kejadiannya diperkirakan pukul 2.30-4.30 WIB. Pintu gerbang ditutup pagar dan satu pintu,” kata Juniardi yang berharap pelaku bisa ditangkap, dan motor yang dicicil selama ini bisa kembali.
Sementara itu, Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Devi Sujana, menegaskan akan segera mengungkapnya.
“Semoga segera kami ungkap,” singkatnya. (*)
