ANGIN segar Bulan September membawa aroma khas kopi di lereng Gunung Rigis Lampung Barat ketika Menteri Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno tiba di Desa Wisata “Kampung Kopi” Rigis Jaya, Kecamatan Air Hitam, Kabupaten Lampung Barat pada Rabu (29/9/2021) petang di pucuk September yang hijau itu.
Kunjungan ini terkait keberhasilan Kampung Kopi Pekon Rigis Jaya yang masuk 50 Desa Wisata Terbaik Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021. Diketahui selain Pekon Rigis Jaya di Lampung Barat, ada juga Desa Harapan Jaya di Pesawaran yang masuk 100 Desa Wisata Terbaik ADWI 2021.
Idola Anak Muda dan Emak-Emak Indonesia ini disambut meriah; tari-tarian disertai prosesi adat, juga beragam atraksi memukau disuguhkan. Warga penuh sesak. Semua bahagia. Amboii, sebuah prosesi penyambutan yang elegan dan sempurna sekaligus lakon yang sangat bersejarah bagi Lampung.
Yang juga sangat keren, dalam kunjungan ini Pak Menteri membeli ratusan tote bag karya remaja difabel Lampung Barat yang akan dijadikan souvenir pada Acara G20 yang akan dilaksanakan di Bali tahun depan. Joss gandos!!
Melalui coretan ini saya berharap kita (baca: pemerintah) tidak terjebak sentimentalia atau melankolia berlebihan, “baper”, mabuk euforia, sorak sorai dan tepuk tangan dan riuh sesaat, kemudian lesap menyisakan kenangan.
Sebaliknya, inilah momentum yang tepat bagi Pemerintah dan masyarakat Lampung untuk membenahi pariwisata Lampung yang sempat karam dihantam tsunami Virus Corona (Covid-19). Bisa jadi ini waktu yang cocok bagi Gubernur mengundang seluruh Bupati dan Wali Kota di Lampung untuk “Ngopi Bareng” dan ngobrol tentang bagaimana membangun kembali dan mengembangkan pariwisata di Lampung.
Karena membangun dan mengembangkan pariwisata tidak bisa dilakukan jika masih ada ego sektoral; baik ego instansi maupun ego zonasi wilayah. Pariwisata harus dibangun dengan kesadaran kebersamaan dengan melibatkan lintas sektoral. Sebab pariwisata tidak melulu soal destinasi, tapi juga akses jalan, infrastruktur dan fasilitas lainnya. Sebab itu, Dinas Pariwisata, Dinas PU, Dinas UMKM, mulai dari Pusat hingga Kabupaten wajib terlibat dan saling mendukung.
Bupati juga wajib berkoordinasi dengan Gubernur sebelum memantapkan program bidang wisata yang akan digarap sehingga tujuan yang telah ditetapkan bisa tercapai.
Dalam sebuah bincang-bincang, salah satu Kepala Dinas Pariwisata di Lampung dengan sangat yakin mengatakan, “Saya lahir dan besar di Bali jadi saya tahu persis destinasi wisata kita lebih baik dari Pulau Bali,”.
Yap…Lampung punya segalanya, mulai dari wisata laut hingga air terjun, wisata agraris sampai taman bunga di pusat kota, semua sangat menjanjikan. Saatnya Pariwisata Lampung Berjaya di level nasional maupun mancanegara, untuk pemulihan ekonomi sekaligus menggeret naik IPM Lampung yang saat ini terendah di Sumatera. Kini tinggal gimana kita? Mak gham sapa lagi Mak ganta kapan lagi. Tabiik.
***
Dari 75.000 desa di Indonesia ada 1.831 desa yang mendaftar dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Tahun 2021.
Tujuh kriteria penilaian dalam ajang ini, yaitu penerapan CHSE (cleanliness, health, safety, and environmental sustainability), desa digital, suvenir (kuliner, fesyen, kriya), daya tarik wisata (alam, budaya, buatan), konten kreatif, homestay dan toilet.
Inilah Daftar Desa di Sumatera yang Masuk Daftar 100 Desa Wisata Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Tahun 2021:
Aceh
Desa Wisata Aneuk Laot, Kota Sabang
Desa Wisata Gampong Punge Blang Cut, Kota Banda Aceh
Desa Wisata Nusa, Kabupaten Aceh Besar
Sumatera Utara
Desa Wisata Kampoeng Lama, Deli Serdang
Desa Wisata Huta Tinggi, Samosir
Desa Wisata Tipang, Humbang Hasundutan
Desa Wisata Meat, Toba Samosir
Desa Wisata Kampung Warna Warni Tigarihit, Kabupaten Simalungun
Sumatera Barat
Desa Wisata Lawang, Kabupaten Agam
Desa Wisata Sungai Batang, Agam
Desa Wisata Kubu Gadang, Padang Panjang
Desa Wisata Nagari Wisata Kapalo Banda Taram, Kabupaten Lima Puluh Kota
Desa Wisata Saribu Gonjong, Kab. 50 Kota
Desa Wisata Silokek, Kabupaten Sijunjung
Desa Wisata Sanjai, Kota Bukittinggi
Desa Wisata Kampuang Minang Nagari Sumpu, Kabupaten Tanah Datar
Desa Wisata Apar, Kota Pariaman
Sumatera Selatan
Desa Wisata Ekowisata Burai, Ogan Ilir
Desa Wisata Tebat Lereh, Kota Pagar Alam
Riau
Desa Wisata Koto Mesjid, Kampar
Desa Wisata Bono, Kabupaten Pelalawan
Jambi
Desa Wisata Muara Jambi, Muaro Jambi
Bengkulu
Desa Wisata Batu Ampar, Kepahiang
Desa Wisata Belitar Seberang, Kabupaten Rejang Lebong
Lampung
Desa Wisata Rigis Jaya, Lampung Barat
Desa Wisata Harapan Jaya, Pesawaran
Kepulauan Riau
Desa Wisata Kampung Tua Bakau Serip, Kota Batam
Kepulauan Bangka Belitung
Desa Wisata Kreatif Terong, Belitung.
(Sumber: dajesta.com/dbs)