Lampung Utara (LB): SMAN 1 Abung Semuli (SMANSA Muli) Lampung Utara, Provinsi Lampung menggelar acara pelepasan guru dan tenaga tata usaha (TU) yang memasuki masa pensiun dan pindah tugas, Selasa (11/6/2024).
Meskipun digelar secara sederhana, acara yang dihadiri dewan guru dan tenaga kependidikan SMANSA Muli itu berlangsung khidmat, haru serta emosional.
Adapun guru yang memasuki masa purnatugas, yaitu Gung Made Suwardika, S.Pd. yang telah mengabdi sebagai guru ASN selama 32 tahun dan Tri Yulianto, S.Pd. yang telah mengabdi sebagai tenaga tata usaha selama 26 tahun. Sedangkan satu guru lainnya pindah tugas karena ditempatkan sebagai guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) di sekolah lain, yakni Gusti Ayu Putu Eka Indriani, S.Pd.
Kepala SMANSA Muli Lampung Utara, Iryana Febriza Wardhani, M.Pd., dalam ucapan perpisahannya menyampaikan permohonan maaf atas segala hal yang dirasa kurang berkenan selama berinteraksi dan berkomunikasi. Selain itu, dia juga mengucapkan terima kasih atas pengabdian yang telah diberikan serta berharap jalinan silaturahmi yang telah terjalin terus terjaga.
“Pertama, saya ucapkan permohonan maaf kepada Pak Made dan Pak Tri yang memasuki masa pensiun, jika selama kita bergaul dan berkomunikasi ada ucapan atau hal-hal lain yang telah melukai perasaan. Sebab, sebagai manusia biasa, saya tentu memiliki banyak kekurangan, namun dari hati yang terdalam saya memastikan tidak ada niat atau kesengajaan untuk menyakiti perasaan siapapun,” ucap Iryana.
“Saya juga mengucapkan terima kasih atas pengabdian Bapak berdua kepada sekolah ini yang telah puluhan tahun mengabdikan diri mendidik anak-anak kita dan menjaga kualitas SMAN 1 Abung Semuli ini tetap terjaga. Secara khusus izinkan saya mengucapkan terima kasih atas bantuan Bapak berdua kepada saya sebagai kepala sekolah. Semoga jasa-jasa Bapak berdua menjadi amal ibadah. Saya berharap semoga jalinan silaturahmi kita tetap terjalin sampai kapanpun,” imbuhnya.
Selanjutnya kepada guru yang pindah tugas, Iryana mendoakan semoga semakin nyaman dan sukses di tempat tugas yang baru.
“Untuk Bu Putu, selamat bertugas di tempat yang baru, semoga bertambah sukses. Terima kasih telah menjadi bagian dari keluarga besar SMAN 1 Abung Semuli. Semoga kita tetap menjadi keluarga,” pungkasnya.
Sementara itu, Gung Made mengucapkan terima kasih atas acara pelepasan ini. Menurutnya, ini merupakan bentuk nyata penghargaan yang diberikan kepadanya setelah 32 tahun mengabdikan sebagai guru di SMAN 1 Abung Semuli. Dia juga meminta maaf jika pernah mengucapkan kata-kata yang membuat rekan dan koleganya merasa disakiti.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Ibu Kepala Sekolah dan rekan-rekan semua yang telah memberikan penghargaan melalui acara pelepasan ini. Saya mohon maaf jika selama puluhan tahun kita bertemu, ada kata-kata yang melukai. Semoga hari ini bukan menjadi pertemuan terakhir bagi kita,” ucap Gung Made penuh haru.
Ucapan senada juga disampaikan Tri Yulianto. Mantan Kepala TU SMANSA Muli ini, mengatakan keluarga besar SMAN 1 Abung Semuli telah menjadi salah satu bagian terpenting dalam hidupnya. Dia mengaku berat untuk berpisah, tapi ketika waktunya maka harus dijalani dengan bahagia.
“Saya mohon maaf kepada Bapak dan Ibu sekalian, jika selama ini banyak hal yang kurang berkenan. Semoga kita senantiasa diberi kesehatan dan tetap menjalin silaturahmi,” ungkap Tri Yulianto terbata.
Dalam kegiatan pelepasan ini, Kepala SMANSA Muli Lampung Utara Iryana Febriza Wardhani juga menyerahkan bingkisan dan kenang-kenangan kepada guru dan tenaga TU yang pensiun dan pindah tugas. (Tham)