Info UnilaPendidikan

LP3M Unila Gelar ToT Case Method dan Team Based Project bagi Dosen di Lampung

63
×

LP3M Unila Gelar ToT Case Method dan Team Based Project bagi Dosen di Lampung

Sebarkan artikel ini

Bandar Lampung (LB): Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Lampung (Unila) memberikan pelatihan ToT Case Method dan Team Based Project kepada dosen Unila, Poltekkes dan Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) selama dua hari, 22-23 Agustus 2023 di Swiss-Belhotel Bandar Lampung dan dibuka resmi Rektor Unila Lusmeilia Afriani.

Kegiatan ini menghadirkan 10 narasumber yaitu: Dr. Eng. Suripto Dwi Yuwono, S.Si., M.T.; Prof. Dr. Abdurrahman, M.Si.; Prof. Dr. Undang Rosidin, M.Pd.; Prof. Dr. Herpratiwi, M.Pd.; Prof. Dr. Agus Suyatna, M.Si.; Prof. Dr. Chansyanah Diawati, M.Si.; Ir. Gigih Forda Nama, S.T., M.T.I.; Dr. Rangga Firdaus; Drs. Eko Suyanto, M.Pd.; dan Wahyu Eko Sulistiono, S.T., M.Sc.

Ketua LP3M Unila Prof. Dr. Abdurrahman, M.Si. dalam sambutannya menjelaskan pelatihan ini diadakan untuk merespon peningkatan Indikator Kinerja Utama (IKU) 7 Perguruan Tinggi di Unila yang menekankan pada terselenggaranya kelas yang kolaboratif dan partisipatif. Selain itu, LP3M Unila juga ingin membagikan dan distribusikan inovasi model pembelajaran kepada dosen-dosen di seluruh universitas yang ada di Lampung.

“Inilah tuntutan kita kepada para peserta untuk menghasilkan desain pembelajaran dalam bentuk rencana pembelajaran yang berbasis case method dan tim based project. Harapannya semakin banyak dosen-dosen yang mengembangkan pendekatan ini maka diharapkan proses pembelajaran di kelas penuh inovasi sehingga mahasiswa betul-betul memperoleh sejumlah kompetensi yang diharapkan ketika dia ingin terjun ke dunia kerja atau berwirausaha,” jelas Prof. Abe, sapaan akrab Abdurrahman.

Menurutnya, metode pembelajaran dosen kepada mahasiswa tidak lagi sama seperti dulu. Inovasi pembelajaran menjadi penting karena dosen didorong bisa memberikan pembelajaran yang maksimal ke mahasiswanya.

Sementara itu, Rektor Unila Prof. Lusmeilia memiliki target agar mahasiswa baru Unila Tahun 2023 lulus kurang dari empat tahun. Dia menegaskan pelatihan LP3M ini menjadi bagian penting untuk mencapai target tersebut.

“Dan syaratnya, salah satunya ada di dosen. Jadi kegiatan hari ini merupakan salah satu metode bagaimana pembelajaran bisa diberikan secara maksimal,” katanya.

Rektor perempuan pertama di Unila ini berharap para peserta dapat memanfaatkan peluang belajar yang sangat berharga ini serta berpartisipasi aktif dalam diskusi. Dia mengajak semuanya untuk menjaga semangat kebersamaan dan kolaborasi dalam pembelajaran ini sehingga membawa perubahan positif bagi pengembangan pendidikan di Unila dan universitas lainnya di Lampung. (unl/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *