Pesawaran (LB): Pemerintah Desa Durian, Kecamatan Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran menyalurkan bantuan langsung tunai dana desa (BLT-DD) Tahap 2 kepada 26 keluarga penerima manfaat (KPM), Selasa (18/7/2023).
Kepala Desa Durian, Misriadi, mengatakan setiap KPM akan menerima uang tunai Rp900.000 tanpa potongan apapun. Dia berharap bantuan ini bisa meringankan beban bapak dan ibu penerima BLT dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Saya sebagai kepala desa bersama aparatur desa menyalurkan yang sudah dianggarkan pemerintah, baik Pemerintah Pusat, Pemerintah Kabupaten bahkan Pemerintah Kecamatan,” ucap Misriadi.
Dia berharap bantuan ini bermanfaat bagi penerima, serta menekankan agar bantuan ini digunakan untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari. “Mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat bagi ibu dan bapak semua,” ujar Kades.
Sementara itu, Camat Padang Cermin Asnawi Mahadaka S.Pd. menyampaikan beberapa poin penting dalam pembagian BLT-DD Tahap 2 Desa durian ini. Dia mengingatkan agar pembagian BLT-DD bisa tepat sasaran, merata dan tepat guna.

“Ada beberapa poin penting dalam pembagian BLT-DD ini,” ujar Camat Asnawi.
Pertama, tepat sasaran. Penerima BLT-DD adalah betul-betul masyarakat yang memang membutuhkan. Jangan sampai karena ada unsur X atau sesuatu sehingga menyebabkan bantuan ini tidak tepat sasaran.
Kedua, harus ada unsur pemerataan. Kalau di sini ada lima dusun maka carilah penerima bantuan ini dari setiap dusun secara merata sesuai dengan jumlah penerima. Jadi betul-betul berkeadilan, sedikit dan banyak dibagi rata.
Ketiga, bantuan ini harus tepat penggunaan karena bantuan ini disalurkan tujuannya adalah untuk meringankan beban hidup warga kurang mampu dalam mencukupi kebutuhan sehari-hari.
“Perlu saya ingatkan bantuan ini bukan untuk bayar angsuran motor, bukan untuk bagi-bagi kepada anak dan cucu. Gunakan bantuan ini untuk kebutuhan pokok, misalnya membeli beras atau untuk kebutuhan anak sekolah. Bukan untuk hal-hal yang sifatnya komersial,” ujar Camat.
Asnawi juga meminta kepada RT dan Kadus serta aparatur desa untuk melakukan evaluasi terkait penggunaan bantuan oleh para KPM.
“Tolong dievaluasi jika memang ada penerima BLT-DD tidak tepat sasaran atau tidak tepat penggunaan, ya kita kita ganti. Jadi kalau nanti kita mendapat laporan ada keluarga penerima manfaat menggunakan BLT ini tidak tepat penggunaan, jangan berkecil hati jika nanti kita ganti,” tegas Camat.
“Penerimaan bantuan ini tidak ada potongan. Jadi warga menerima utuh Rp900 ribu berupa uang tunai, bukan berupa cek atau lain, tidak boleh ada potongan apapun,” pungkasnya.
Salah satu warga Penerima BLT, Muslim Ahar Miming (53), mengaku sangat bahagia menerima bantuan ini karena bisa meringankan beban hidup sehari-hari.
“Saya sangat bahagia menerima bantuan ini, karena dengan bantuan ini kebutuhan hidup sehari-hari keluarga saya bisa terpenuhi. Terima kasih Bapak Presiden, terima kasih Pak Kades dan kepada semuanya,” ujarnya.
Warga lainnya bernama Kholijah (80) juga mengucapkan hal yang sama. Dia mengaku bantuan ini betul-betul sangat membantu keluarganya untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.
“Terima kasih kepada Pemerintah yang sudah ngasih bantuan BLT-DD ini. Bantuan ini betul-betul sangat membantu untuk memenuhi kebutuhan keluarga saya,” ungkapnya.
Kegiatan pembagian BLT-DD ini dihadiri Ketua BPD A. Berazi, Pendamping Desa Khirul Awam, dan aparatur Desa Durian. (Ansori)
Komentar