Pertahanan Keamanan

TPNPB Mengaku Bertanggung Jawab atas Gugurnya 4 Anggota TNI Dan Nyatakan Siap Perang

21
×

TPNPB Mengaku Bertanggung Jawab atas Gugurnya 4 Anggota TNI Dan Nyatakan Siap Perang

Sebarkan artikel ini

MAYBRAT (lampungbarometer.id): Kelompok yang menamakan diri Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) mengaku bertanggung jawab atas gugurnya empat anggota TNI AD di Kampung Kisor, Kabupaten Maybrat, Papua Barat dalam penyerangan yang dilakukan Kamis (2/8/2021) dini hari.

Keempat prajurit TNI yang gugur adalah Serda Amrosius, Praka Dirham, Pratu Zul Ansari dan Danposramil Kisor Lettu Chb Dirman.

Jubir kelompok separatis TPNPB-OPM Sebby Sambom mengatakan, Panglima Kodap IV Sorong Raya Brigjen Deny Mos dan pasukannya bertanggung jawab terhadap aksi penyerangan tersebut. Bahkan, kata Sebby, Markas Pusat Komnas TPNPB-OPM di bawah Pimpinan Jenderal Goliath Tabuni bertanggung jawab secara Komando.

“Panglima Wilayah Daerah Pertahanan 4 Sorong Raya mengatakan siap Perang lawan Pasukan Teroris yaitu TNI/Polri sesuai Hukum Perang orang Maybrat, hal ini Panglima KODAP 4 Maybrat sampaikan kepada saya selaku Jubir via Telp seluler langsung dari Maybrat pada hari 2 September 2021, pukul 14.00 waktu Papua,” kata Sebby dalam pernyataan tertulis seperti dilansir MNC Media.

Sementara itu, Panglima Komando Daerah Militer XVIII/ Kasuari , Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa memerintahkan pengejaran terhadap kelompok separatis teroris (KST) penyerang Pos Koramil Kisor Distrik Aifat, Kabupaten Maybrat, Papua Barat .

Sebanyak dua peleton personil TNI AD dari Yonif Raider 762/VYS dan Kodim 1809/Maybrat bersama aparat kepolisian saat ini sedang melakukan pengejaran terhadap kelompok tersebut.

“Penyerangan itu sengaja dilakukan malam hari memanfaatkan kondisi sekitar lokasi yang gelap,” kata Pangdam Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa saat konfrensi pers, Kamis siang (2/9/2021).

Cantiasa juga menyebut penyelidikan dari aksi penyerangan itu akan dilakukan setelah kondisi para prajurit yang selamat membaik. (*/red)