Pertahanan Keamanan

Rajut Persatuan Dan Kesatuan, Korem 043/Gatam Gelar Komsos

110
×

Rajut Persatuan Dan Kesatuan, Korem 043/Gatam Gelar Komsos

Sebarkan artikel ini

BANDAR LAMPUNG (lampungbarometer.id): Korem 043/Gatam melaksanakan kegiatan Komsos dengan komponen masyarakat di Aula Staf Ter Makorem 043/Gatam Jl. Teuku Umar Bandar Lampung, Jumat (21/5/2021).

Kegiatan dengan Tema “Merajut Persatuan Dan Kesatuan Bangsa” ini dihadiri Kasiter Korem 043/Gatam Kolonel Kav. Thomas Rudyanto, S.H., Pasi Bakti TNI, Mayor Arm. Bob Hendra Mulia Alam, S.E, Pasi Pasi Binwanwil Darul Quthni, S.Ag, Kabintal Kapten Inf. Puryanto dan para peserta acara Komsos 30 orang.

Danrem 043/Gatam Brigjen TNI Drajad Brima Yoga S.I.P.,M.H. dalam sambutannya yang diwakili Kasiter Kolonel Kav. Thomas Rudyanto, S.H., mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya acara ini, dengan harapan agar tali silaturrahmi yang selama ini telah terjalin dengan baik dapat terus terpelihara.

KOREM 043 Garuda Hitam melaksanakan komsos dengan Tema “Merajut Persatuan Dan Kesatuan Bangsa”.

Lebih lanjut Danrem menyampaikan peran semua lapisan masyarakat sangat dibutuhkan, termasuk tokoh agama di wilayah Provinsi Lampung terutama saat kondisi bangsa dan negara menghadapi barbagai ancaman, termasuk ancaman pandemi Covid-19.

“Selain itu, acara silaturahmi ini diharapkan dapat menjadi sarana menyamakan visi, misi dan persepsi dalam menyikapi situasi kehidupan berbangsa dan bernegara yang berkembang dewasa ini,” ujar Danrem.

Menurut Danrem, TNI selalu siap siaga dalam menyikapi perkembangan situasi saat ini, baik nasional, regional dan internasional, terutama di wilayah Provinsi Lampung.

“Korem 043/gatam senantiasa siap siaga menghadapi berbagai kemungkinan yang muncul. Era globalisasi berdampak pada berbagai bidang kehidupan masyarakat, baik di bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya maupun pertahanan,” kata Danrem.

Menurut Danrem, kondisi ini merupakan konsekuensi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mengalami perubahan dengan cepat dari waktu ke waktu. Kondisi ini, lanjut dia, bila tidak disikapi secara bijak akan mempengaruhi sendi-sendi kehidupan masyarakat kita.

Lebih lanjut dia mengatakan lunturnya nilai-nilai moral, menipisnya rasa nasionalisme dan munculnya primordialisme merupakan pengaruh budaya asing terhadap kehidupan masyarakat.

“Saya mengimbau seluruh masyarakat agar tetap melakukan yang terbaik dan menaati peraturan serta ketentuan hukum yang berlaku. Hindari tindakan anarkis dan utamakan musyawarah dalam mengambil tindakan serta keputusan agar tidak merugikan semua pihak,” tegas Brigjen TNI Drajad Brima Yoga. (red)