BANDAR LAMPUNG, (lampungbarometer.id): Danrem 043/Gatam Brigjen TNI Toto Jumariono S.S., M.I.Kom,. melaksanakan Binkom dengan Tema “Peran Seluruh Komponen Masyarakat dan Pemerintah dalam Mengantisipasi Serta Mengatasi AGHT dalam Mencegah Konflik Sosial di Provinsi Lampung” di Aula A. Yani Makorem 043/Gatam, Jl. Teuku Umar No 120 Penengahan, Tanjung Karang Pusat Bandar Lampung, Selasa (7/9/2020).
Kegiatan tersebut dihadiri Ketua Tim Sintelad Kolonel Inf Aswardi,S.E., Kasiintel Rem 043/Gatam Letkol Inf Agus Wahyudi Irianto, Kabak Analis Polda Lampung (Nara sumber) AKBP Sigit, Dantim Intelrem 043/ Gatam Kapten Cpl Made Diasmika.
Dalam sambutannya yang dibacakan Kasrem 043/Gatam Kolonel Inf. Benny Sulistiono, S.E., Danrem 043/Gatam mengucapkan selamat datang kepada Kolonel Inf. Aswardi, S.E. beserta rombongan serta para tamu undangan yang telah berkenan hadir pada acara ini.
Dalam kegiatan ini dijelaskan bahwa konflik sosial tidak dapat dipisahkan dari kehidupan sosial masyarakat, sebab akan selalu ada sebuah perbedaan dalam kepentingan, baik antar individu maupun kelompok. Namun hal tersebut dapat dikelola agar tidak terjadi eskalasi hingga menjadi konflik terbuka.
Pada dasarnya konflik dipicu adanya perbedaan di masyarakat, yakni perbedaan kepentingan dan kebudayaan. Selain itu, konflik juga dipicu perubahan sosial. Dalam proses mencapai perubahan, masyarakat sering dihadapkan pada goyahnya norma dan nilai sosial.
Pada kesempatan tersebut Asintel KASAD Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko, melalui Ketua Tim Sintelad Kolonel Inf. Aswardi, menjelaskan Indonesia adalah Negara yang memiliki keanekaragaman dengan jumlah penduduk 270 juta jiwa. Sejak Proklamasi kemerdekaan hingga sekarang kita tidak lepas dengan adanya konflik perbedaan. Oleh sebab itu, mari kita bersama-bersama mengantisipasi serta mencegah terjadinya konflik pada sossial dari dini hari yang ada di Negara kita ini.
Guna mencegah terjadinya konflik sosial, pemerintah bekerja sama dengan aparat penegak hukum dan TNI mengadakan kegiatan pendekatan dan sosialisasi kepada masyarakat berupa siraman rohani dalam kegiatan Binkom AGHT konflik sosial di seluruh Indonesia guna menjadikan Negara kita aman dan damai. (red)
