Bandar LampungInfo Pilkada

Keluhkan Jalan Rusak Dan Mobil Ambulans Tidak Berfungsi, Warga Pinang Jaya Ngadu ke Reihana – Aryodhia

84
×

Keluhkan Jalan Rusak Dan Mobil Ambulans Tidak Berfungsi, Warga Pinang Jaya Ngadu ke Reihana – Aryodhia

Sebarkan artikel ini

Bandar Lampung (LB): Warga Kelurahan Pinang Jaya, Kecamatan Kemiling, mengadu ke Reihana – Aryodhia SZP tentang jalan yang ada di daerah mereka tak kunjung diperbaiki serta mobil ambulans yang tidak difungsikan untuk warga.

Hal tersebut disampaikan Suharso, warga Jalan Mata Air, saat kampanye Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Nomor Urut 1, Dr. dr. Reihana, M.Kes. – Ir. Aryodhia Febriansyah SZP., S.H, di Kelurahan Pinang Jaya, Kemiling, Senin (21/10/2024).

“Jalan Mata Air pak, mulai dari Pal 12 sampai masuk ke Pinang Jaya itu sudah sangat tidak layak dan banyak sekali lobangnya,” ungkap Suharso.

Suharso menambahkan setiap minggu warga berinisiatif melakukan perbaikan sendiri menggunakan material seadanya supaya kondisi jalan yang sudah parah tidak semakin parah.

“Pak Lurah sebenarnya pernah mengatakan anggaran sudah ada, namun hingga saat ini jalan tersebut tak kunjung diperbaiki, hanya janji – janji. Oleh karena itu, kami berharap kepada Calon yang ini agar jalan kami bisa diperbaiki,” katanya.

Sementara itu, warga Pinang Jaya lainnya, Muhammad Jahwi, mempersoalkan terkait operasional mobil ambulans yang ada di Puskesmas seperti tidak ada guna.

“Seperti pajangan saja, padahal ada ambulans lebih dari satu, tapi tak pernah dipakai membantu masyarakat yang membutuhkan, misal ingin berobat atau dirujuk ke rumah sakit,” kata Jahwi.

Menanggapi hal tersebut, Calon Wakil Wali Kota Nomor Urut 1, Aryodhia SZP, memastikan akan menjadikan prioritas perbaikan jalan Mata Air yang dikeluhkan itu jika Pasangan Nomor Urut 1 dipilih masyarakat menjadi pemimpin di Bandar Lampung mendatang.

“Insya Allah, mohon doa dan dukungannya Bapak dan Ibu sekalian. Nanti jika sudah sah menjadi pemimpin Bandar Lampung, akan kita prioritaskan pembangunan di Pinang Jaya ini,” Kata Yodhi (sapaan Aryodhia SZP) didampingi Reihana dan mantan Wakil Wali Kota Bandar Lampung Yusuf Kohar.

Yodhi menambahkan pada pemerintahannya nanti pembangunan akan dilakukan secara merata tanpa ada embel – embel politik.

“Artinya, pembangunan yang ada, dilakukan berdasarkan skala prioritas dan azas manfaat bagi masyarakat secara luas, bukan pembangunan atas dasar politik dan kepentingan kelompok tertentu,” ujar Yodhi yang merupakan cucu Zainal Pagaralam, wali kota Kota Bandar Lampung yang ke-2.

Sementara itu, menanggapi soal operasional ambulance yang dikemukakan warga, dr. Reihana mengatakan kendaraan tersebut seyogyanya dipergunakan untuk kegiatan posyandu dan merujuk pasien.

“Itu ambulance sepertinya wewenangnya kalau tidak salah ada di Pak Lurah, jadi mungkin pihak puskesmasnya tak bisa leluasa. Nanti coba saya tanyakan kenapa bisa seperti itu padahal fungsinya seharusnya juga untuk merujuk pasien,” ucap Reihana yang berpengalaman sebagai Kepala Dinas Kesehatan mulai dari Bandar Lampung hingga Provinsi Lampung.

Di hadapan warga Pinang Jaya, dr. Reihana juga menegaskan terkait pelayanan kesehatan Kota Bandar Lampung kuncinya ada pada kesejahteraan tenaga kesehatan. Menurutnya, tenaga kesehatan di Kota Bandar Lampung harus mendapatkan kenaikan gaji atau honor dan insentif lainnya.

“Sebagai ujung tombak pelayanan prima kesehatan, sudah selayaknya jika tenaga kesehatan ini kita perhatikan kesejahteraannya. Itu juga sudah kami programkan,” ujar Reihana. (Tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *