Bandar Lampung (LB): Pengurus Unit Kegiatan Mahasiswa Fakultas Kelompok Studi Seni (UKMF KSS) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung Tahun 2024 resmi dikukuhkan.
Kegiatan Pelantikan dengan Tema “Bersinergi Bersama dalam Menciptakan Regenerasi Aktif, Kreatif, dan Modern” ini dilaksanakan di Gedung F1.2 Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Unila, Sabtu (9/3/2024), dengan dihadiri para ketua dan perwakilan Lembaga Kemahasiswaan (LK) se-FKIP Unila dan anggota serta para alumni UKMF KSS FKIP Unila.
Dalam sambutannya, Ketua UKMF KSS FKIP Unila, Dimas Aditya menyampaikan kegiatan pelantikan ini bertujuan mendorong regenerasi yang aktif, kreatif, dan modern di kalangan mahasiswa dalam upaya mendukung FKIP yang go international.
“Sesuai Tema yang kami pilih, ‘Bersinergi Bersama dalam Menciptakan Regenerasi Aktif, Kreatif, dan Modern’, kami sebagai mahasiswa mendukung sepenuhnya Universitas Lampung, khususnya FKIP yang kini mulai go internasional,” ucap Dimas.
Dia juga menyampaikan Pengurus yang baru dilantik berkomitmen menjalankan roda organisasi dengan semangat baru melalui berbagai kegiatan dan program yang bisa menarik minat mahasiswa serta mampu mengakomodasi keberagaman bakat dan minat di bidang seni.
“Kegiatan pelantikan ini menjadi momentum awal untuk mewujudkan visi bersama menciptakan generasi yang berdaya saing dan memajukan seni di kalangan mahasiswa di Lampung, khususnya di FKIP Unila,” ujarnya.
“Kami siap bekerja untuk menciptakan generasi yang aktif, kreatif, dan modern. Kami juga berharap dapat melibatkan lebih banyak mahasiswa dalam setiap kegiatan, serta memberikan kontribusi positif untuk FKIP Unila,” ujar Dimas.
Sementara itu, salah satu alumni UKMF KSS FKIP Unila yang hadir dalam kegiatan ini, Anton Kurniawan, memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini serta memberikan dukungan dan inspirasi kepada pengurus yang baru dilantik.
Dia berharap kegiatan pelantikan ini tidak hanya sekadar seremonial, tetapi menjadi momentum untuk membangun semangat kebersamaan dalam menciptakan mahasiswa yang berkarakter kuat sebagai agen perubahan demi Lampung yang lebih baik.
“Semoga kegiatan ini menjadi semangat baru yang akan membawa UKMF KSS menjawab tantangan era digitalisasi dengan melahirkan karya-karya yang berkualitas,” katanya.
Selain itu, salah satu pendiri UKMF KSS ini juga menyampaikan mahasiswa harus memiliki idealisme dan peka terhadap berbagai peristiwa di sekitarnya.
“Sebagai agen perubahan dan harapan masa depan bangsa ini, mahasiswa harus punya idealisme serta peka terhadap berbagai peristiwa dan fenomena sosial di sekitarnya. Tidak boleh terjadi mahasiswa masa bodoh dengan apa yang terjadi, mahasiswa tidak boleh cuek dengan berbagai fenomena di sekitarnya.”
“Sebaliknya mahasiswa itu harus peka menyikapi beragam persoalan dan hadir menawarkan solusi. Satu hal penting, jaga nama baik Unila dimanapun kalian berada,” ucapnya. (putri/Che)
