Pesawaran (LB): Pondok Pesantren dan lembaga pendidikan Islam merupakan tempat menciptakan sumber daya manusia agar lebih unggul, berkualitas dan berakhlakul karimah.
Hal itu dikatakan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona saat pelantikan Pengurus Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) Se-Kabupaten Pesawaran Periode 2024-2029 di Aula Islamic Center Kabupaten Pesawaran, Selasa (27/2/2024).
Menurut Bupati, pesantren mempunyai fungsi tertentu dalam proses perkembangan kehidupan masyarakat, terutama dalam bidang pendidikan, serta berperan dalam dinamika masyarakat sehingga perlu mendapat perhatian. Oleh sebab itu, dia ingin peran pondok pesantren dapat terus ditingkatkan.
“Selaras dengan visi pembangunan Kabupaten Pesawaran untuk “Mewujudkan Sumber Daya Manusia Yang Sehat Jasmani dan Rohani, Cerdas, Unggul, Berkarakter dan Berdaya Saing”, peranan pondok pesantren secara langsung maupun tidak langsung, baik melalui para santri maupun para alumninya, dapat lebih ditingkatkan,” ucapnya.
Dendi juga menyampaikan profil pondok pesantren yang ada di Kabupaten Pesawaran harus ada di dalam database FKPP, sebab FKPP berperan untuk menjadikan pondok pesantren sebagai garda terdepan umat mengatasi akibat buruk modernisasi,” katanya.
Bupati berharap organisasi FKPP semakin solid dalam memajukan Pondok Pesantren di Kabupaten Pesawaran. Dalam kesempatan ini, selain pelantikan FKPP, Bupati juga membuka sosialisasi Digitalisasi Pondok Pesantren.
“Sosialisasi Digitalisasi Pondok Pesantren ini merupakan hal positif yang patut diapresiasi, apalagi Bank Syariah Indonesia (BSI) telah ikut serta mendukung program pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Selanjutnya, Bupati berharap sosialisasi Digitalisasi Pondok Pesantren ini akan menjadi pilot project sekaligus memberikan warna baru dan kemajuan bagi pesantren yang ada di Kabupaten Pesawaran.
Hadir dalam acara ini Kakanwil Kemenag Provinsi Lampung, Manager BSI Area Lampung, pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pesawaran, pimpinan pondok pesantren se-Kabupaten Pesawaran, ketua Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP). (**)