Lampung Utara (LB): SMAN 1 Abung Semuli (SMANSA Muli) Lampung Utara Provinsi Lampung secara rutin mengingatkan siswa untuk mentaati tata tertib sekolah dan memahami nilai-nilai dan norma agama dan masyarakat.
Mewakili Kepala SMANSA Muli Iryana Febriza Wardhani, M.Pd., Wakil Kepala SMANSA Muli Bidang Kesiswaan Iin Zaenah, S.Pd., didampingi Pembina OSIS Basri, S.Pd. kepada lampungbarometer.id mengatakan hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang berdampak negatif terhadap peserta didik.
“Saat ini mulai marak terjadi tawuran antar siswa di berbagai daerah di Lampung, selain itu juga marak terjadi tawuran antar genk motor. Untuk mencegah hal tersebut maka kita rutin memberikan pemahaman kepada anak-anak peserta didik kita,” ujar Iin, Rabu (2/8/2023).
Selain itu, dia juga berharap selain sekolah, maraknya genk motor dan tawuran antar pelajar harus juga menjadi perhatian para orang tua siswa, Kepolisian dan masyarakat. Sebab, ujar Iin, peristiwa tawuran kerap terjadi di luar jam sekolah.
“Kami meminta kepada para orang tua dan wali murid untuk mengawasi anak-anaknya. Setelah jam pulang sekolah apakah mereka langsung pulang atau tidak. Ini penting untuk mencegah anak-anak melakukan hal-hal yang bisa merugikan diri sendiri dan orang lain,” ujarnya.
Sementara itu Pembina OSIS SMANSA Muli Basri, S.Pd. mengatakan pihaknya rutin menjalin komunikasi dan menggali informasi dari masyarakat.
“Kalau ada informasi yang sifatnya negatif terkait peserta didik, kami akan langsung tindak lanjuti. Hal ini semata-mata agar para peserta didik bisa melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan baik,” ungkap Basri. (Tham)