Metro (LB): Gubernur Lampung Arinal Djunaidi meresmikan Panti Jompo Yayasan Tali Cinta Kasih di Metro Utara, Minggu (23/7/2023).
Panti jompo ini dibangun atas dasar rasa prihatin dan empati terhadap orang tua yang kurang beruntung dan kurang perhatian dari keluarganya, khususnya di wilayah Kota Metro. Diharapkan dengan adanya panti jompo ini, para orang tua mendapatkan perhatian khusus untuk menikmati hidup yang lebih baik di masa senjanya sebagai wujud rasa kemanusiaan.
Gubernur Lampung dalam sambutannya memberikan apresiasi yang tinggi kepada ketua umum, ketua harian dan segenap pengurus Yayasan Tali Cinta Kasih serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Metro yang telah mendukung pembangunan panti jompo ini.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung saya menyambut baik dan mengucapkan selamat atas diresmikannya Panti Jompo Tali Cinta Kasih. Panti jompo ini menjadi rumah rehat bagi para lansia di usia senja saya juga akan menjadi lansia,” ucapnya.
Jumlah penduduk lanjut usia di Indonesia mengalami peningkatan setiap tahun, berdasarkan UU Nomor 13 Tahun 1998 tentang Kesejahteraan, lanjut usia adalah yang telah berusia 60 tahun ke atas baik pria maupun wanita.
Provinsi Lampung saat ini memiliki usia harapan hidup 65 -70 tahun. Kondisi ini menyebabkan jumlah lansia semakin banyak. Dari 9,2 juta penduduk Lampung, sebanyak 880.000 orang (9,576%) adalah lansia. Berdasarkan data Kementerian Sosial jumlah lansia yang masuk Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di Provinsi Lampung tercatat 412.421 orang atau 50% dari jumlah lansia di Provinsi Lampung.
“Sungguh suatu kehormatan bagi saya berada di antara para pegiat, pemerhati lanjut usia serta pengurus panti jompo, tak lupa mbah kakung dan mbah putri yang menyambut saya dengan senyuman yang penuh kehangatan,” ungkap Gubernur.
“Pemerintah Provinsi Lampung senantiasa memberi dukungan dan mendampingi Panti Jompo Tali Cinta Kasih karena hal ini selaras dengan komitmen kami yang dimuat dalam Misi ke-3, yaitu meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia,” katanya.
Kehadiran Panti Jompo Tali Cinta Kasih di tengah-tengah perubahan nilai dan struktur yang terjadi di dalam keluarga, menjadi pilihan yang terbaik untuk membantu lansia dalam menjangkau sumber-sumber yang ada dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup dan mencapai tingkat kesejahteraan bagi lansia.
Gubernur berpesan para pegiat dan pemerhati lanjut usia senantiasa menjaga kebahagiaan mbah kakung dan mbah putri, kakek dan nenek, yang diwujudkan dengan berbagai cara di antaranya dengan memperbanyak ibadah, menjaga kesehatan dan menerapkan pola hidup sehat, selalu berpikir positif, dan memberikan ruang bagi lansia supaya terbuka dalam berbagi pengetahuan dan pengalaman hidup.
“Saya berharap peresmian Panti Jompo Tali Cinta Kasih ini dapat menjadi motivasi dan inspirasi bagi seluruh masyarakat untuk terus bergerak untuk rakyat demi mewujudkan Lampung Berjaya,” pungkasnya. (kmf)