Bandar Lampung (LB): Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru harga cabai dan sayur mayur serta kebutuhan bahan pokok lainnya melonjak naik.
Yuzmirah, salah satu pedagang cabai di Pasar Kangkung Teluk Betung Selatan(TBS) Bandar Lampung, saat ditemui Media Online lampungbarometer.id, Rabu (7/12/2022), mengatakan menjelang Natal dan Tahun Baru harga cabai naik drastis hingga 300 persen.
Menurut Yuzmirah, semula harga cabai berada di kisaran harga Rp25 ribu/kilogram sekarang menjadi Rp35 ribu hingga Rp80 ribu/kilogram. Bahkan dia juga mengatakan bukan hanya harga cabai yang naik, bahan lainnya pun ikut naik misalnya tomat dan rampai.
“Semua naik Mas, ini cabe merah Rp35 ribu, cabe jengki Rp55 ribu, cabe caplak Rp50 ribu, padahal biasanya cuma Rp15 ribu hingga Rp20 ribu. Apalagi tahun baru nanti cabe jengki bisa sampe Rp80 ribu Mas. Kayak tomat sekarang sudah Rp15 ribu sekilo, rampai Rp20 per kilo, itupun barangnya lagi gak ada saya, lagi habis” ungkap Yuzmirah.
Pedagang lainnya, Salka pedagang ikan asin, mengeluhkan kenaikan harga-harga bahan pokok. Sebab, menurutnya kenaikan harga ini menyebabkan dagangannya sepi pembeli.
“Pusing Mas, semua bahan pokok harganya naik. Telur sekarang Rp30 ribu per kilo, beras 12rb/kg, mana dagang sepi kayak gini. Cabe naik, apa-apa naik,” keluhnya.
Sementara itu, berdasar pantauan lampungbarometer.id Pasar Kangkung tetap dipadati pembeli meskipun harga cabai dan bahan pokok lainnya naik. (Yadi)