BANDAR LAMPUNG (LB): Branch Manager PT Hutama Karya (HK) ruas Tol Bakauheni – Terbanggi Besar (Bakter) Hanung Hanindito melakukan kunjungan kerja ke kantor Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Provinsi Lampung, Jumat (28/10/2022).
Kedatangan Hanung didampingi Yos Agusnarno, Alhadid dan Rendy disambut langsung Ketua JMSI Lampung Ahmad Novriwan, Sekretaris Bukhori Muzamil, Bendahara H. Barusman, Ketua JMSI Lampung Peduli H. Syahronie Yusuf, Dewan Pakar Yulizar Kundo, Wakil Ketua Awaluddin, Wakil Ketua Jauhari, Wakil Sekretaris Junaidi Ismail, Anggota Juniardi dan Helmi Jaya.
Novriwan mengaku bangga, bahagia dan merasa terhormat dengan kunjungan PT Hutama Karya. Dia berharap apa yang dikerjakan JMSI saat ini dapat menjawab tantangan media siber ke depan dalam memerangi berita hoaks.
“JMSI dan semua pihak bertanggung jawab mencegah berita hoaks, termasuk Hutama Karya. Terbukanya saluran informasi membuat banyak pihak memahami persoalan jalan tol Bakauheni -Terbanggi dan Terbanggi Kayu Agung ,” ujar Noveriwan.
Selanjutnya, Sekretaris JMSI Lampung Bukhori Muzammil, berharap Hutama Karya bisa berkolaborasi dengan JMSI. Saat ini JMSI Lampung memiliki 95 anggota pemilik media massa berbasis internet yang terhimpun di Dewan Pers.
“Anggota JMSI rata-rata memiliki sertifikasi kompetensi wartawan utama dari dewan pers, mereka dapat diberdayakan mengisi berbagai kegiatan kehumasan,” kata Bukhori.
Lebih lanjut Bukhori menyampaikan sesuai dengan keputusan JMSI Pusat, JMSI Lampung saat ini memiliki organ yang bergerak di bidang sosial yakni JMSI Lampung Peduli
“Kami mengajak HK berpartisipasi dalam kegiatan sosial yang dilakukan JMSI. JMSI mencoba hadir menyambungkan satu pihak dengan yang lain agar senantiasa tertanam rasa persaudaraan yang dalam dan indah,” ucap Bukhori.
Dalam kesempatan tersebut, secara khusus Bukhori mengundang PT HK untuk menghadiri acara pelantikan Pengurus Cabang JMSI se-Provinsi Lampung.
Sementara itu, Hanung, koordinator Pengelola Tol Bakter PT Hutama Karya mengatakan sebagai bagian dari Tol Trans Sumatera dia mengaku beruntung dapat berkunjung ke JMSI Lampung.
“Ternyata jaringan JMSI sangat besar,” ujar dia.
Hanung mengatakan pihaknya bersedia dikoreksi jika ada pelayanan yang dirasakan kurang oleh masyarakat pengguna jalan tol. Dia juga menyampaikan kendala yang dihadapi pengelola Tol adalah mengubah kebiasaan masyarakat, salah satu contohnya jika ada mobil truk macet maka teman-temannya ikut berhenti.
“Itu seharusnya tidak perlu dilakukan, sebab pihak tol telah menyediakan pelayanan untuk hal tersebut,” ujar Hanung.
Dia juga menjelaskan jika Pengelola Tol berhak melarang mobil masuk jika ban gundul, lampu mati, dan muatan berlebihan. Terkait hak dan kewajiban masing-masing pihak, ujarnya, sudah diatur dalam undang-undang.
Hanung juga mengatakan selama 4 tahun keberadaan jalan tol di Lampung belum ada peran serta pemerintah daerah, misalnya melalui pembangunan daerah pariwisata unggulan setempat.
“Tahun ini seluruh perbaikan jalan tol selesai. Kami berpesan kepada masyarakat pengguna fasilitas tol dapat dijaga bersama. Salah satunya, mata kucing yang sering hilang misalnya, kejadian seperti ini tentu sangat disesalkan,” ungkap Hanung.
“Jika ada kendala di jalan tol, pengelola Tol menyediakan call center. Silahkan hubungi Nomor Telepon 08117910812,” ujarnya. (*)