Humaniora

Tragis, Tak Direstui Pacaran Sepasang Remaja Terjun ke Sungai Musi

34
×

Tragis, Tak Direstui Pacaran Sepasang Remaja Terjun ke Sungai Musi

Sebarkan artikel ini

Foto: Ilustrasi

PALEMBANG (lampungbarometer.id): Tragis, sepasang kekasih di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) tewas setelah terjun ke Sungai Musi karena tidak diizinkan pacaran.

Dikutip dari detikcom, sejoli itu adalah sepasang remaja; laki-laki berinisial T (18) dan perempuan berinisial M (17), warga Bukit Lama, Ilir Barat I Palembang. Keduanya diduga terjun ke Sungai Musi pada Minggu (23/8/2020) sekitar Pukul 13.30 WIB.

Kepala Pos Pangkalan Sandar 30 Ilir Direktorat Polairud Polda Sumsel, Bripka Abdul Mutolip Siregar, mengungkapkan pihaknya datang ke Dermaga 9-10 Ulu usai mendapat laporan ada orang terjun ke Sungai Musi. Dia mengatakan barang milik kedua korban diduga sengaja ditinggal di lokasi.

“Ada tas dan 2 unit HP korban ditinggal di dermaga. Korban sempat ditolong warga, tapi hanyut terbawa arus,” ujar Mutolip.

Tim gabungan kemudian melakukan pencarian serta memeriksa saksi-saksi. Berdasarkan keterangan saksi-saksi, ujar dia, kedua orang yang terjun ke sungai itu adalah sepasang kekasih.

“Informasi mereka pacaran, si perempuan masih sekolah SMA dan ikut jualan sama bibinya di Ampera karena libur,” ujar Mutolip.

Dia mengatakan, informasinya terjadi keributan sebelum keduanya terjun ke sungai. Mutolip menduga keduanya nekat terjun bareng ke Sungai Musi karena dilarang pacaran.

“Tiba-tiba datang pacarnya dan ribut, informasi tak boleh pacaran karena masih sekolah,” katanya.

T dan M kemudian ditemukan dalam keadaan tewas. Jenazah keduanya ditemukan pada Minggu (23/8) malam.

“Kedua remaja yang terjun ke sungai Musi kemarin susah ditemukan. Ditemukan tadi malam sekitar pukul 22.00 dan 23.15 WIB,” kata Mutolip Siregar saat dimintai konfirmasi, Senin (24/8/2020) seperti dilansir detikcom.

Keduanya ditemukan tak jauh dari lokasi mereka terjun di Dermaga 9-10 Ulu. Jasad eduanya ditemukan Tim Gabungan Polair, Basarnas hingga nelayan tradisional. Selanjutnya, jenazah diserahkan ke pihak keluarga.

“Ketemu nggak jauh dari lokasi awal. Jadi pertama ditemukan yang laki-laki, setelah itu menyusul yang perempuan,” tutur Mutolip.

Setelah diselidiki, ternyata sepasang remaja ini sempat mencoba terjun ke Sungai Musi dari atas Jembatan Ampera. Percobaan itu dilakukan pada Sabtu (22/8).

“Benar, dari saksi-saksi menyebut korban sempat mau terjun dari Jembatan Ampera malam harinya. Video itu viral,” kata Mutolip.

Saat itu, T diduga naik pagar pembatas dan diduga hendak terjun ke Sungai Musi. Aksi itu tak jadi dilakukan, namun keduanya diduga nekat terjun ke Sungai Musi di hari berikutnya.

“Malam itu tidak jadi terjun, ternyata keesokan harinya itu kejadian. Mereka terjun ke Sungai Musi sekitar pukul 13.30 WIB,” katanya. (red)

Berita ini sudah ditayangkan di detikcom dengan judul “Kisah Tragis Sejoli di Sungai Musi”.

Informasi dalam berita ini tidak untuk menginspirasi siapapun, jika pembaca merasa depresi dan memiliki tekanan mental segera konsultasi dengan ahlinya.