PESAWARAN (lampungbarometer.id): Warga Kampung Baru, Dusun Way Sabu, Kecamatan Teluk Pandan, melaksanakan gotong royong membersihkan jalan setapak di dusun tersebut, Minggu (9/8/2020).
Gotong royong ini dilaksanakan untuk memperbaiki ruas jalan utama RT 03 Kampung Baru dan Dusun Induk Way Sabu. Sebab kondisi ruas ini cukup parah sehingga sulit dilewati oleh pejalan kaki apalagi pengguna kendaraan roda dua.
Menurut salah satu warga, Antoni (37), jalan setapak ini merupakan salah satu akses jalan utama bagi warga yang setiap hari mereka gunakan. Oleh sebab itu, warga berinisiatif melakukan gotong royong.
“Ruas jalan ini merupakan akses utama warga, sehingga masyarakat berinisiatif untuk menggelar aksi gotong royong guna memperbaiki ruas jalan setapak tersebut,” kata Antoni.
Dia juga mengungkapkan anggaran yang digunakan dalam gotong royong memperbaiki jalan setapak tersebut merupakan sumbangan suka rela masyarakat Kampung Baru, Dusun Way Sabu.
Ditemui Media Online lampung barometer.id di sela-sela kegiatan gotong royong, Antoni mengungkapkan kegiatan perbaikan jalan ini dilakukan dengan melibatkan puluhan warga karena kondisi jalan yang sangat memprihatinkan.
“Ketika musim hujan, badan jalan yang banyak lubang, dipenuhi lumpur dan batu serta licin sehingga sangat berbahaya bagi pengguna jalan karena dapat menyebabkan tergelincir dan masuk jurang,“ ujarnya.
Dia juga mengungkapkan, kondisi jalan yang rusak kerap menyebakan kecelakaan. Oleh sebab itu, warga berinisiatif memperbaiki dengan anggaran dari sumbangan suka rela masyarakat.
“Ahamdulillah saat ini kami dapat bantuan semen 22 sak dari masyarakat untuk mengecor jalan ini,” ungkap Antoni kepada lampungbarometer.id.
Menurut Antoni juga menyampaikan keprihatinannya atas kondisi jalan dusun ini. Menurut dia, warga sudah bertahun-tahun menikmati kondisi jalan seperti ini.
“Kasian warga di sini sudah bertahun-tahun menikmati jalan dengan kondisi seperti ini. Jadi kalau bukan kita, siapa yang akan memperbaikinya. Makanya kita bergotong royong, semoga semuanya lancar sehingga baik pejalan kaki maupun kendaraan roda dua dapat melintas dengan lancar,” pungkasnya (Ansori/Munawir)
