Bandar Lampung (LB): Gubernur Lampung Arinal Djunaidi melakukan peletakan batu pertama (ground breaking) Pembangunan Gedung Pusat Kajian Cassava, Kelapa Sawit dan Tebu dalam rangka Hari Ulang Tahun Fakultas Pertanian Unila ke-49, Rabu (16/11/2022).
Peletakan Batu Pertama dilakukan di Area Ground Breaking Gedung Pusat Kajian Cassava, Kelapa Sawit dan Tebu Laboratorium Lapang Terpadu Fakultas Pertanian Universitas Lampung.
Dalam sambutannya, Gubernur Lampung menyampaikan apresiasi kepada Keluarga Besar Winata melalui Widarto, Sungai Budi Group yang telah menyumbangkan bangunan Gedung Pusat Kajian Cassava, Kelapa Sawit dan Tebu ini.
Gubernur melanjutkan dengan adanya hibah pembangunan ini dapat dimanfaatkan sebagai sarana prasarana guna mendukung pengembangan dunia pendidikan di Indonesia, khususnya di Provinsi Lampung. Secara khusus Arinal juga meminta penambahan komoditas lada dan coklat untuk meningkatan penggunaan gedung agar lebih produktif.
Selain menambah produktivitas, ucap Gubernur, hal itu dilakukan untuk menghidupkan kembali Lampung sebagai provinsi penghasil lada serta mengenalkan coklat asal Lampung yang saat ini masih dikenal luas
“Pemerintah Provinsi Lampung berkomitmen mendukung segala upaya yang dilakukan untuk dapat meningkatkan ketahanan pangan, khususnya komoditas singkong/ubi kayu, ” ujar Arinal.
Menurut Arinal, ketiga komoditas pertanian ini merupakan komoditas yang sangat besar kontribusinya bagi perekonomian Provinsi Lampung. Oleh sebab itu, ground breaking ini diharapkan mampu menambah semangat Lampung sebagai lokomotif pertanian Indonesia sesuai perintah Menteri Pertanian.
Dalam kesempatan ini Gubernur Arinal juga mengucapkan selamat atas HUT Faperta Unila.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung, saya mengucapkan Dirgahayu Ke-49 Fakultas Pertanian Universitas Lampung. Semoga kegiatan ini dapat menjadi momentum bagi Fakultas Pertanian Unila untuk semakin maju dan Berjaya. Sesuai tema Peringatan HUT ke-49 Fakultas Pertanian Unila yaitu: Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat, Menyongsong Faperta Emas 2023,” pungkasnya.
Sementara itu, dalam kesempatan ini Pimpinan Sungai Budi Group (BW) Widarto menyampaikan harapannya atas pembangunan gedung kajian ini. “Semoga gedung ini akan memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kualitas dan kuantitas sehingga perkembangan pertanian di Provinsi Lampung akan maju dan akan menjadi kebanggaan pemerintah daerah,” katanya.
Sementara itu, Plt. Rektor Universitas Lampung Mohammad Sofwan Effendi mengatakan didirikannya Gedung Pusat Kajian Cassava, Kelapa Sawit dan Tebu ini diharapkan dapat memberikan sumbangan yang sangat berharga bagi perkembangan ilmu pengetahuan melalui penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. (kmf/red)