LAMPUNG BARAT (lampungbarometer.id): Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus menerima Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Tahun 2020 dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA).
Penghargaan diserahkan langsung Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati di Mahan Agung, Kota Bandar Lampung, Sabtu (27/11/2021).
Acara ini dihadiri Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Lampung Fitrianita Damhuri, Wakil Ketua 2 DPRD Provinsi Lampung Ririn Kusuantari, Bupati/Wali Kota se-Provinsi Lampung dan Forkopimda Provinsi Lampung.
Gubernur Arinal, dalam sambutannya menyampaikan terus mengupayakan pemberdayaan perempuan agar dapat berkontribusi positif dalam pembangunan serta mengupayakan perlindungan dan pemenuhan hak anak untuk menjadikan generasi penerus yang berkualitas.
“Hal tersebut jadi komitmen dalam agenda kerja sampai 2024, yaitu mewujudkan Perempuan Berjaya dan Lampung Ramah Perempuan dan Anak,” katanya.
“Terima kasih kepada Menteri PPPA atas dukungannya, sehingga pada 2022 seluruh Kabupaten/Kota mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik untuk pencegahan maupun penanganan korban kekerasan perempuan dan anak,” katanya.
Pada kesempatan ini, Menteri PPPA Gusti Ayu Bintang berharap melalui penganugerahan tersebut, Gubernur, Bupati, Wali Kota dan pemangku kepentingan lainnya termotivasi untuk menghasilkan kebijakan yang responsif gender dan ramah anak yang diwujudkan dalam bentuk Perda, Pergub, Perbup, ataupun Perwali.
“Pencegahan dan penanganan terhadap kasus-kasus kekerasan dan pemberdayaan perempuan tidak terlepas dari sinergi dan kolaborasi,” jelasnya.
“Kementerian PPPA mengapresiasi langkah Gubernur yang mendorong para Bupati dan Wali Kota dalam pembentukan UPTD. Saya titip perempuan-perempuan prasejahtera kepada Dekranasda Provinsi dan Kabupaten/Kota serta meminta para Bupati dan Wali Kota mendampingi perempuan kepala keluarga agar berdaya secara ekonomi,” tutupnya. (*/red)
