Peduli Tuna Wisma, Anggota Kodim 0410/KBL Evakuasi Suripto ke Panti Jompo Tresna Werdha

BANDAR LAMPUNG (lampungbarometer.id): Kodim 0410/KBL dipimpin Kasdim 0410/KBL Letkol Inf Dr. Drs. Imam Safei mengevakuasi penyandang tuna wisma, Suripto (72), ke Panti Jompo Tresna Werdha Jl. Sitara, Natar, Lampung Selatan, Senin (6/12/2021)

Kasdim 0410/KBL menjelaskan Dandim 0410/KBL Kolonel Inf. Romas Herlandes menerima perintah Danrem 043/Gatam Brigjen TNI Drajad Brima Yoga untuk mengevakuasi Suripto yang saat itu terlantar di Jalan Teuku Umar, Kedaton, Bandar Lampung.

“Jadi hal ini merupakan atensi dari Komandan Korem 043/Gatam sebagai wujud perhatian dan kepedulian beliau kepada Suripto. Menindaklanjuti hal tersebut kemudian kami bersama para Danramil jajaran, Plh. Pasi Intel, Lurah dan Babinsa langsung menuju lokasi Suripto berada untuk melakukan evakuasi dan membawanya ke Dinas Sosial,” kata Kasdim.

Kasdim menceritakan sebelum dievakuasi keadaan Suripto sangat menyedihkan, sehingga kami hadir guna memberi pertolongan sehingga Suripto mendapat tempat yang lebih layak.

ANGGOTA Kodim 0410/KBL evakuasi penyandang tuna wisma ke Panti Jompo Tresna Wherda, Natar, Lampung Selatan, Senin (6/12/2021).

“Di usianya yang tak lagi muda, tentu sangat menyedihkan bagi kami melihat keadaan Suripto terlantar seperti itu. Oleh karena itu, kami bersama pihak terkait seperti Dinas Sosial, Puskesmas Kedaton dan relawan berniat memberi pertolongan,” pungkasnya.

Saat dimintai keterangan, Suripto mengaku sudah hampir 2 tahun hidup terlantar tanpa arah dan tujuan setelah istrinya meninggal beberapa tahun lalu. Dia pun mengaku senang karena anggota Kodim 0410/KBL telah menitipkannya di panti jompo.

“Saya tidak tau harus berbuat apa. Semuanya terasa hampa. Terima kasih Bapak TNI sudah membawa saya ke panti ini,” ucap Suripto.

Sementara itu, relawan TKSK Bandar Lampung, Ika Pujianti Rahayu, mengaku sangat mengapresiasi upaya Kodim 0410/KBL yang peduli terhadap sesama.

“Alhamdulillah Pak Suripto sudah kita titipkan di Panti Jompo Tresna Werdha setelah kita lengkapi surat-suratnya dari Dinas sosial Bandar Lampung. Insya Allah, beliau akan dirawat dan direhabilitasi sosial di panti ini. Beliau juga akan ditanggung pemerintah di sini,” ujar Ika.

Ika Pujianti berharap Suripto segera dapat bersosialisasi dengan warga panti tersebut sehingga tidak merasa sendiri karena banyak orang-orang baik di sekelilingnya.

“Mudah-mudahan di Panti ini Pak Suripto bisa segera bersosialisasi dengan rekannya yang lain sehingga beliau tidak merasa sendiri,” kata Ika. (*/red)