BANDAR LAMPUNG (lampungbarometer.id): Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menyerahkan secara simbolis 1.000 Alquran kepada kepala sekolah SD, SMP, SMA, SMK, PKLK Negeri Dan Swasta se-Provinsi Lampung. Sebanyak 1.000 Alquran tersebut diserahkan Gubernur saat Meresmikan Program Lampung Mengaji Di SD/SMP/SMA/SMK/PKLK Negeri/Swasta untuk Lampung Berjaya & Pelaksanaan Kurikulum Muatan Lokal Bahasa lampung, Selasa (27/8/2019), di Gedung Bagas Raya, Jl. Soekarno-Hatta, Way Halim, Bandar Lampung. Untuk mewujudkan Lampung Berjaya, Gubernur Arinal menyampaikan saat ini Provinsi Lampung sedang giat membangun dengan fokus utama sektor pendidikan dan kesehatan. “Pendidikan adalah fundamental dan kunci memajukan bangsa. Kualitas manusia adalah hulunya dan pendidikan merupakan hal terpenting untuk meningkatkan kualitas manusia. Anak-anak harus diajarkan bagaimana menghormati guru,” kata Gubernur di depan sekitar 3.000 guru. Dia juga meminta Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung serius meningkatkan kualitas guru. Salah satu program Pemerintah Provinsi Lampung dalam upaya menciptakan kehidupan yang agamais, berbudaya, aman dan damai adalah melalui Program Lampung Mengaji. “Terima kasih atas partisipasi Bapak/Ibu sekalian, ke depan akan kita anggarkan untuk program ini. Saya minta kepada Kepala Dinas Pendidikan ini bukan sekadar kegiatan seremonial tapi betul-betul dilaksanakan,” tegas Gubernur. Gubernur juga menyampaikan akan mengembangkan ekonomi kerakyatan. Namun, kata Gubernur, pengembangan ekonomi kerakyatan tidak akan memberikan apa-apa jika moral dan etika masyarakatnya tidak dibenahi. “Apa artinya ekonominya berkembang tapi rakyatnya tidak bermoral. Saya berharap ke depan manusia kita menjadi manusia yang bermoral. Karena itu mengaji Alquran sangat penting mulai hari ini,” katanya. “Demikian halnya pelaksanaan pembelajaran bahasa Lampung wajib dilakukan dari pendidikan dasar hingga menengah. Saya mohon saudara-saudaraku dari berbagai daerah untuk belajar berbahasa Lampung. Di Indonesia ada pepatah ‘Dimana Bumi Dipijak Disitu Langit Dijunjung’. Oleh sebab itu, akan lebih elok jika saudara yang ada di Lampung bisa berbahasa Lampung lebih baik dari saya,” pungkas Gubernur.
Tidak ada komentar