Bandar Lampung (LB): Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung (Unila) Periode I Tahun 2024 menggagas Program Kerja pembuatan buku berjudul “Balin Adok Kampung Negara Batin”. Program ini untuk menjawab kekhawatiran masyarakat akan pudarnya adat istiadat leluhur.
Buku “Balin Adok Kampung Negara Batin” lahir dari keresahan muda-mudi Kampung Negara Batin, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan yang belum memiliki pedoman atau literasi utama sebagai pembelajaran terkait adat istiadat.
Mereka mengaku tidak tahu dengan alur prosesi adat dari awal sampai akhir. Oleh sebab itu, program kerja ini penerbitan buku ini bertujuan membantu memudahkan pelestarian adat budaya Lampung. Dengan metode melakukan wawancara bersama narasumber hingga menyusun buku.
Narasumber yang dipilih adalah panitia adat, tokoh adat, serta aparat kampung yang memiliki pengetahuan, terpercaya dan berkompeten dalam urusan adat istiadat di Kampung Negara Batin.
Waktu pembuatan buku “Balin Adok Kampung Negara Batin” dimulai secara berkala sejak dimulainya KKN sampai penyerahan buku. Target pembaca buku di antaranya, anak-anak, muda-mudi, serta masyarakat umum di Kampung Negara Batin. Pembuatan buku ini juga dibantu beberapa tokoh adat, aparatur kampung, panitia adat, serta muda-mudi Kampung Negara Batin.
Hasil dari program ini berupa buku literasi dengan pembahasan mengenai Upacara Adat Balin Adok atau pengambilan gelar dari awal acara sampai dengan berakhirnya acara.
“Harapannya buku ini bisa menjadi media pembelajaran untuk anak-anak di Kampung Negara Batin serta membantu muda-mudi dalam memahami pedoman prosesi adat, terutama upacara adat dalam balin adok atau pengambilan gelar,” ujar Glen Ananta, koordinator Desa, Kamis (22/2/2024).
“Semoga ke depannya ada buku upacara adat Lampung lainnya, dari kandungan hingga kematian baik dari Tim KKN yang melakukan, maupun masyarakat setempat,” tambah Faisal Alsy, wakil Koordinator Desa KKN Unila.
Amin, salah satu Panitia Adat di Kampung Negara Batin, merasa senang atas dibuatnya buku tersebut karena masyarakat bisa menggunakan buku tersebut sebagai acuan menjalankan prosesi adat.
“Masyarakat Kampung Negara Batin sangat mengapresiasi dengan adanya program kerja ini. Sebenarnya sudah ada niat membuat buka pedoman adat seperti ini, tapi terkendala beberapa hal. Oleh sebab itu, masyarakat senang atas terlaksananya program ini karena selain sebagai buku pedoman, buku ini juga sebagai bentuk pelestarian adat budaya Lampung yang ada di Kampung Negara Batin,” ujarnya.
Rencananya buku ini akan diperbanyak secara hardcopy dan juga dijadikan e-book. Rencana jangka panjang dari program kerja ini berupa pengetahuan mengenai adat istiadat terutama dalam proses Balin Adok yang dapat diketahui khalayak umum, terutama masyarakat Kampung Negara Batin.
Daftar Mahasiswa KKN Unila di Desa Negara Batin Way Kanan:
- Glenn Ananta Velasco Letlora
- Faisal Alsy
- Hepy Wijayanti
- Zifa Aisha Vanadis
- Grace Maria Magdalena
- Ananda Felicia Aziza
- Fitria Ariani. (uni/red)
